... GoTo dan TikTok bekerja sama di Indonesia, mengancam raksasa e-commerce di Asia Tenggara - Kalila Info

Search Suggest

GoTo dan TikTok bekerja sama di Indonesia, mengancam raksasa e-commerce di Asia Tenggara

GoTo dan TikTok mengumumkan kemitraan strategis yang saling menguntungkan di Indonesia untuk melayani usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM)
GoTo dan TikTok bekerja sama di Indonesia, mengancam raksasa e-commerce di Asia Tenggara

kalilainfo.com - Pada Senin, GoTo dan TikTok mengumumkan kemitraan strategis yang saling menguntungkan di Indonesia untuk melayani usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) yang merupakan lebih dari 90% pedagang bisnis di negara tersebut. GoTo merupakan hasil merger antara raksasa transportasi daring Gojek dan platform e-commerce Tokopedia Indonesia. 

Melalui kemitraan ini, bisnis Tokopedia dan TikTok Shop Indonesia akan digabungkan menjadi entitas Tokopedia yang diperbesar, dimana TikTok akan menguasai 75,01% sahamnya. TikTok berencana menginvestasikan USD 1,5 miliar ke dalam entitas tersebut dari waktu ke waktu.

Kesepakatan ini dipandang sebagai tekanan lebih besar bagi Shopee, unit e-commerce dari raksasa teknologi Asia Tenggara Sea Limited, yang juga berjuang mempertahankan profitabilitasnya. Saham Sea ditutup 5,33% lebih rendah pada USD37,87 pada Senin. Perusahaan mencatat kerugian bersih USD143,9 juta pada kuartal ketiga, terbalik dari laba bersih USD331 juta pada kuartal sebelumnya.

Menurut analis, kemitraan GoTo-TikTok ini adalah "masterstroke" yang akan memberi TikTok Shop Indonesia kontrol operasional penuh, legitimasi beroperasi e-commerce, serta sekutu lokal yang berguna. Dengan 125 juta pengguna TikTok di Indonesia, pasar terbesar di Asia Tenggara, hal ini dapat menjadi ancaman besar bagi Shopee.

Reaksi investor GoTo terlihat beragam. Saham GoTo yang tercatat di Bursa Efek Indonesia naik lebih dari 3% menjadi 89 rupiah Indonesia pada Selasa pagi, setelah anjlok sekitar 20% pada Senin. Penurunan Senin mencerminkan kekecewaan investor atas hilangnya potensi keuntungan dari menjual bisnis e-commercenya serta GoTo yang tidak lagi menjadi pemegang saham mayoritas.

Secara keseluruhan, kemitraan ini diperkirakan akan semakin memperkuat posisi TikTok Shop di pasar e-commerce Indonesia, sementara memberi tekanan pada pesaingnya seperti Shopee dan Lazada.

Sumber : https://www.cnbc.com/2023/12/12/tiktok-goto-team-up-in-indonesia-threatening-e-commerce-giant-shopee.html

Baca Juga

Posting Komentar

Harap berkomentar tidak mengganggu ya